HEPATITIS

Posted by newydsui Sunday, November 1, 2009
HEPATITIS
oleh : dr. Mety

Hepatitis adalah penyakit infeksi pada hati yang memiliki banyak jenis , sehingga mempunyai dampak yang beragam pula. Ada yang dapat sembuh dalam jangka waktu tertentu, namun ada juga yang dapat berlanjut menjadi karsinoma hati. Apa sajakah itu??

MACAM HEPATITIS DAN CARA PENULARAN

1. Hepatitis A

Hepatitis A dapat terjadi di seluruh dunia, dan hepatitis jenis ini merupakan hepatitis akut yang paling sering muncul di indonesia, yang biasa dikenal dengan nama sakit kuning, penyebabnya adalah virus hepatitis A ( HAV ).

Virus hepatitis A bisa menyebar lewat kotoran manusia. Kondisi lingkungan dan sanitasi yang kurang baik, bisa menyebabkan virus berpindah ke makanan dan minuman. Itu sebabnya setiap orangtua perlu mengawasi pola jajan buah hatinya, karena sangat mungkin anak-anak yang kerap jajan sembarangan, mengudap jajanan yang telah terjangkiti virus hepatitis A.

2. Hepatitis B

Hepatitis B disebabkan oleh virus hepatitis B ( HBV ) yang menduduki posisi penting karena dapat menyebabkan penyakit hati kronik termasuk sirosis hepatis serta kanker hati, dimana kedua penyakit ini pada akhirnya akan berujung pada kematian.
Penularan virus Hepatitis B dapat terjadi melalui jarum suntik, jarum infus, jarum donor, serta peralatan transfusi darah yang seharusnya sekali pakai langsung dibuang (disposable syringe), namun mungkin dipakai ulang. Kemungkinan lain lewat jarum tindik, jarum tato, yang belum tentu disterilisasi setiap kali habis dipakai. Begitu pula dengan jarum akupunktur jenis bukan sekali pakai, dan tidak disterilisasi dulu setiap kali dipakai. Jangan lupa, virus Hepatitis B juga tanpa diduga bisa ditularkan lewat peralatan dokter gigi dan peralatan dokter bedah, jika sterilisasi peralatannya kurang sempurna.

Selain hal di atas, penularan hepatitis B dapat juga akibat hubungan yang erat, seperti melalui hubungan seks, sehingga dapat menular pada pasangannya, sehingga nantinya anak-anaknya dapat terkena penyakit ini karena hepatitis B juga menular melalui proses persalinan bayi. Berbeda dengan AIDS yang sampai sekarang masih belum bisa dicegah dengan vaksinasi, setiap orang sudah bisa dikebalkan terhadap bahaya penularan virus Hepatitis B. Namun, yang menjadi masalah, tidak setiap orang menganggap perlu imunisasi, atau tidak merasa perlu minta vaksinasi, walau berisiko tinggi tertular Hepatitis B. Jika ada orang serumah yang positif Hepatitis B, misalnya, seluruh anggota keluarga mestinya tidak abai untuk perlu minta vaksinasi

3. Hepatitis C

Hepatitis C disebabkan oleh virus hepatitis C ( HCV ). Sama seperti hepatitis B, hepatitis C juga dapat menular melalui hubungan seks, penggunaan jarum suntik bergantian pada pemakai narkoba, atau lewat transfusi darah.

GAMBARAN KLINIS HEPATITIS AKUT

Gambaran klinis hepatitis virus bervariasi, mulai dari yang tidak merasakan apa-apa atau hanya mempunyai keluhan sedikit saja sampai keadaan yang berat. Pada hepatitis yang tidak diawali oleh ikterik keluhan yang dirasakan sangat ringan dan samar-samar, umumnya malas makan dan gangguan pencernaan. Air kencing tampak berwarna seperti teh tua dan bila dikocok akan memperlihatkan busa berwarna kuning kehijauan. Tetapi kasus yang paling sering ditemukan adalah hepatitis akut yang mengalami stadium ikterik. Biasanya perjalanan jinak dan akan sembuh dalam waktu kira-kira 8 minggu. Untuk membedakan penyebab virus hepatitis akan dilakukan beberapa pemeriksaan laboratorium. Pada hepatitis akut ini sebenarnya dapat sembuh dengan penatalaksanaan memadai dan pasien memiliki daya tahan tubuh kuat. Namun, jika hasil pemeriksaan darah menunjukkan tanda-tanda kecenderungan penyakit memburuk, perjalanan penyakit umumnya akan berlangsung terus memburuk lebih dari 6 bulan menjadi hepatitis kronik dengan segala komplikasinya.

PENATALAKSANAAN

Penatalaksanaan hepatitis akut ini terdiri dari istirahat, pengaturan makanan yang bergizi, serta obat obatan. Apabila terdapat gejala yang mencurigakan hepatitis akut, segera periksakan ke tenaga medis terdekat serta dibarengi dengan istirahat yang cukup, dan pengaturan makanan.

PENCEGAHAN

Agar dapat memproteksi diri dari hepatitis, dilakukan hal-hal sebagai berikut :
1) Menjaga kebersihan tempat buang air besar, sanitasi dan lingkungan rumah
2) Mintalah selalu alat suntik yang baru dari tenaga medis
3) Menggunakan jarum akupunktur, jarum tindik , alat transfusi serta alat infus yang betul-betul baru
4) Mengutamakan kesterilan alat bagi tenaga medis yang hendak melakukan tindakan medis apapun, baik itu menyuntik, tindakan bedah mayor atau minor, termasuk saat menolong persalinan.
5) Melakukan vaksinasi
6) Usahakan si kecil tidak jajan di sembarang tempat

Wallohu a’lam bish-showab.

0 comments

Post a Comment

About Me

My Photo
newydsui
Adalah lembaga independent yang mengurusi masalah zakat, infaq dan shodaqoh dari para donatur yang ikhlas memberikan donasinya sebagai kontribusinya terhadap da'wah islamiyah diwilayah kota solo pada khususnya dan indonesia pada umumnya.
View my complete profile

Followers